Artikel Smart ABA dan Smart BIT
Kontroversi Hubungan Antara Vaksin Dan Autisme
Dr. Rudy Sutadi, SpA, MARS, SPdI
Dokter Spesialis Anak. Konsultan Ahli Autisme, ABA & BIT
(Applied Behavior Analysis dan Biomedical Intervention Therapy)
Artikel ini telah dibaca: 109965 kali » sejak 08 Juli 2011
Waktu terakhir dibaca: 02 April 2023 » Jam 16:38:06
Kontroversi Hubungan Antara Vaksin Dan Autisme
Dr. Rudy Sutadi, SpA, MARS, SPdI
Dokter Spesialis Anak. Konsultan Ahli Autisme, ABA & BIT
(Applied Behavior Analysis dan Biomedical Intervention Therapy)
Sampai saat ini, masih berlangsung kontroversi/perdebatan mengenai hubungan antara vakstin dan autisme. Namun telah banyak laporan terjadinya regresi autistik beberapa minggu setelah seorang anak mendapat vaksin. Laporan yang paling sering adalah regresi autistik oleh karena MMR. MMR dikaitkan dengan autisme melalui proses autoimun. Sedangkan vaksin lainnya yang dikaitkan dengan autisme adalah beberapa vaksin Hepatitis B dan DPT, yang disebabkan oleh merkuri (thimerosal) yang dikandungnya. Boyd Haley, seorang profesor ahli kimia menerangkan bahwa batas aman yang ditetapkan oleh EPA (Environment Protection Agency) untuk paparan merkuri dalam makanan adalah 0,1 mikrogram per kilogram berat badan. Sedangkan merkuri dalam vaksin (thimerosal) kadarnya 12,5 mikrogram yang berarti 125 kali jauh lebih tinggi dari batas aman dari EPA.
Sehingga vaksin yang mengandung thimerosal hanya aman jika berat bayi anda adalah 125 kilogram!!! Terlebih lagi thimerosal ini disuntikkan, sehingga menyebabkan lebih toksik, ditambah lagi berikatan dengan alumunium yang meningkatkan nerotoksisitasnya.
Sehingga tidak benarlah jika ada dokter yang mengatakan bahwa thimerosal jumlahnya relatif kecil sehingga bisa diabaikan atau tidak perlu dikuatirkan.
Selain itu, masalahnya pada (calon) penyandang autisme kurang mampu untuk mengeliminasi/mendetoksifikasi bahan-bahan toksik termasuk merkuri ini, sehingga terjadi penumpukan (kumulasi) merkuri yang didapat dari vaksinasi serial ini, kemudian merkuri-merkuri tersebut akan terdistribusi ke seluruh organ-organ tubuh, termasuk otak dan merusak sel-sel syaraf (neuron dan neurit/dendrit)..
Sejak diperkenalkannya vaksin MMR, maka terlihat bahwa angka kejadian penyandang baru autisme sangat meningkat. Kejadian ini bukan hanya berkebetulan (koinsidens), namun benar-benar merupakan hal yang nyata.
Di California misalnya, sejak vaksin MMR diperkenalkan pada tahun 1978, jumlah penyandang autisme semakin meningkat setiap tahunnya. Yaitu yang biasanya ditemukan kurang dari 200 pasien baru per tahun, meningkat menjadi hampir 600 orang per tahunnya pada tahun 1990-an.
Begitu juga di Inggris, vaksinasi MMR mulai dilakukan pada tahun 1988, sejak itu terjadi peningkatan jumlah penyandang baru autisme. Yaitu yang biasanya kurang dari 250 per tahunnya, terus meningkat sampai hampir 400-an per tahun pada awal tahun 1990-an, dan hampir 600 pada tahun 1995-1996.
Dari hasil penelitian (Lancet, 1998), diketahui hubungan antara vaksin MMR dengan autisme yaitu kemudian kaitannya lebih lanjut dengan terjadinya hiperpermeabilitas (peningkatan permeabilitas) usus, suatu keadaan yang disebut leaky gut syndrome.
Itu merupakan kemungkinan pertama di mana autisme merupakan akibat tidak langsung dari vaksin MMR. Sedangkan akibat langsung dari MMR yang menyebabkan autisme diketahui dari hasil penelitian Dr Vijendra Singh.
Singh menemukan bahwa sebanyak 80% (dari 400 kasus dan kontrol) anak-anak autistik memiliki otoantibodi terhadap myelin basic protein (MBP) yaitu jaket yang menyelimuti serabut syaraf, sehingga serabut syaraf bersangkutan tidak lagi berfungsi karena tidak dapat menghantarkan sinyal. Dan, semakin banyak jumlah antibodi terhadap virus campak, semakin banyak pula anti-MBP, sehingga semakin luaslah kerusakan di otak.
Antibodi tersebut jarang ditemukan pada anak normal/kontrol (0-5%). Singh menyimpulkan bahwa autisme disebabkan oleh respons otoimun spesifik terhadap MBP yang menyebabkan kerusakan myelin pada otak yang sedang berkembang. Akhirnya, dengan adanya kerusakan \'perkabelan\' otak maka terjadilah autisme.
Riwayat pemberian vaksin (vaksinasi) dimulai sejak Edward Jenner pada tahun 1796 melakukan vaksinasi cacar, kemudian dari abad ke abad berikutnya ditemukanlah berbagai vaksin untuk melawan berbagai penyakit infeksi. Sehingga saat ini, sebelum anak mencapai usia 2 tahun, anak telah diberondong dengan berbagai jenis vaksinasi, sehingga paling tidak telah mendapat vaksin sebanyak 13-18 kali, yang terdiri dari BCG, DPT, polio, campak, hepatitis B, meningitis (HIB), dan MMR. Dalam sejarah pemberian vaksin, terbukti bahwa telah banyak terjadi reaksi buruk (adverse reaction) setelah anak mendapat vaksinasi.
Dulu, dalam suatu kuliah pada Fakultas Kedokteran di Harvard University, dikatakan bahwa bila kita menemukan satu orang saja penyandang autisme dalam praktek, itu sudah terlalu banyak. Sedangkan saat ini banyak sekali dapat kita jumpai penyandang autisme, bahkan di tempat-tempat umum sekalipun (mal dll).
Pada pertengahan abad yang lalu, ketika vaksinasi hanya terdiri dari 4 macam (difteri, tetanus, pertusis, dan cacar), autisme sangat jarang ditemui. Sejak diidentifikasinya autisme pertama kali pada tahun 1943, autisme hanya dijumpai kurang dari 1 di antara 10.000 anak. Saat ini di Amerika, terdapat 1 penyandang autisme dalam setiap 68 keluarga.
Selain itu, gangguan perkembangan yang lebih ringan, misalnya ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) juga jarang ditemukan sebelum jaman vaksin, namun saat ini terdapat 4juta anak ADHD di Amerika.
Juga diketahui bahwa 1 di antara 6 anak Amerika masuk dalam kategori LD (Learning Disabled). Angka-angka sedemikian besar ini sudah dapat dikatakan wabah! Wabah autisme! Sedangkan selama ini tidak pernah diketahui adanya wabah pada penyakit-penyakit genetik, oleh karena itu tentulah faktor lingkungan yang berperan pada peningkatan terjadinya autisme.
Selain itu juga, banyak anak di Amerika mengalami epidemi penyakit-penyakit autoimun, seperti diabetes tipe I, artritis rematoid, asma, dan gangguan pencernaan. Terdapat peningkatan 17 kali lipat pada diabetes tipe 1, yaitu dari 1 di antara 7.100 anak pada tahun 1950 menjadi 1 di antara 400 saat ini. Artritis rematoid pada anak menimpa 300.000 anak, yang mana penyakit ini sangat jarang pada 25 tahun yang lalu sehingga tidak terdapat data statstik tentang hal ini di kantor departemen kesehatan. Terjadi peningkatan sampai 4 kali pada asma, dan gangguan pencernaan juga sudah umum dijumpai dibandingkan dengan 50 tahun yang lalu.
Terdapat sejumlah data yang semakin banyak tentang dampak vaksin terhadap gangguan kesehatan anak-anak. Di antaranya hipotesis bahwa vaksin menyebabkan gangguan sistem nerologis dan sistem imun, yang disebabkan pemberian sejumlah vaksin pada anak-anak dalam rentang waktu yang dekat.
Yaitu telah diketahui bahwa otak juga memiliki sistem imun khusus tersendiri, yaitu sel-sel mikroglia. Ketika seseorang mendapat vaksinasi, mikroglia ini teraktivasi. Pemberian vaksinasi yang jaraknya dekat akan menyebabkan over-stimulasi dari mikroglia, sehingga mereka melepaskan berbagai elemen toksik seperti sitokin, kemokin, eksitotoksin, protease, komplemen, dan radikal bebas, yang dapat merusak sel-sel otak dan hubungan-hubungan sinaptiknya (JANA, 2003;6(4):21-35. \"Interaction of Cytokines, Excitotoxins, Reactive Nitrogen and Oxygen Species in Autism Spectrum Disorders\"; JAPS 2004;9(2):46—52: \"Chronic Microglial Activation and Excitotoxicity Secondary to Excessive Immune Stimulation: Possible Factors in Gulf War Syndrome and Autism,\").
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, oleh karena perkembangan otak manusia paling pesat terjadi pada 2 tahun pertama kehidupan, maka sebaiknya vaksinasi tidak diberikan pada anak-anak yang berisiko tinggi terhadap autisme, sampai adanya penelitian randomized controlled yang membuktikan keamanannya. Pengecualian pada vaksin hepatitis B jika ibunya positif terhadap penyakit tersebut.
Kemudian, paling tidak setelah usia 2 tahun, jika ingin divaksinasi, pemberian vaksin ini hanya maksimal 1 jenis dalam 6 bulan (agar supaya sistem imun mempunyai cukup waktu untuk pulih dan stabil), satu-demi-satu secara terpisah/tersendiri, jangan digunakan vaksin gabungan DPT/DTaP, MMR, dll. Namun terdapat juga kasus terjadinya regresi autisme pada beberapa anak usia 3-4 tahun ketika dilakukan vaksinasi masal MMR di Inggris.
Sebaiknya juga hindari penggunaan vaksin yang mengandung virus hidup, yang terdapat pada MMR (gabungan), varicella (cacar air), serta vaksin polio Sabin. Jadi, mungkin sebaiknya hanya 4 vaksin yang diberikan, yaitu Pertusis (yang aseluer / aP, bukan yang seluruh sel / P), difteri (D), tetanus (T), dan vaksin Polio Salk.
Jepang yang merupakan negara maju telah melarang vaksin MMR sejak tahun 1993 setelah 1,8 juta anak mendapat MMR dan terjadi sejumlah meningitis non-viral dan reaksi buruk lainnya.
Pemerintah Jepang menyadari adanya masalah sehubungan dengan MMR setelah vaksin ini diwajibkan mulai tahun 1989, dan dikenakan denda bagi yang menolak vaksin MMR tersebut.
Setelah itu terdapat hampir 1000 klaim kompensasi sehubungan dengan akibat buruk dari MMR.
Pada tahun 1999, pemerintah Jepang mempertimbangkan kembali pemberian MMR, tetapi diputuskan bahwa lebih aman untuk tetap m elarang MMR, dan tetap melanjutkan penggunaan vaksinasi terpisah antara measles (campak), mumps (parotitis/ gondongan), dan rubella (campak Jerman).
Pemerintah Jepang menyadari adanya masalah dengan MMR segera setelah mulai mewajibkan vaksinasi pada April 1989. Suatu analisis selama tiga bulan menunjukkan bahwa terjadi masalah pada 1 anak dari setiap 900 injeksi. Dan ini adalah 2.000 kali lebih tinggi dari yang diperkirakan (expected rate) yaitu 1 dari 200.000.
Dr. Hiroki Nakatani, direktur divisi penyakit menular dari Departemen Kesehatan Jepang mengatakan bahwa pemberian vaksin terpisah memang menyebabkan biaya dua kalinya dibanding MMR, tetapi beliau mengatakan bahwa mereka percaya hal ini lebih berharga (yaitu anak lebih berharga dibanding uang).
Kementerian Kesehatan Jepang pada tahun 2002 mengatakan bahwa dengan dilarangnya/dihentikannya vaksin MMR di Jepang, tidak terjadi peningkatan kematian akibat penyakit campak. Bahkan angka kematian akibat campak lebih tinggi dalam kurun waktu saat masih digunakannya vaksin MMR, dibandingkan setelah diberikan secara terpisah.
Hal ini dikemukakan dalam rangka menangkis tudingan PM Inggris Tony Blair yang memberi contoh betapa bahayanya jika tidak dilakukan vaksinasi MMR di Jepang.
Padahal, untuk diketahui, bahwa Leo Blair sendiri yang merupakan anak bungsu dari PM Tony Blair, tidak divaksinasi MMR. Sejak dipertanyakan oleh masyarakat Inggris pada tahun 2002 dan sampai saat inipun masih dipertanyakan apakah Leo Blair sudah mendapat vaksinasi MMR atau belum. Sebagai tambahan Cherrie Blair (istri dari PM Tony Blair), yang adalah seorang ahli hukum, adalah orang yang skeptis terhadap berbagai hal, termasuk tidak percaya terhadap manfaat vaksin.
Perlu diketahui oleh orangtua, bahwa jika anak tidak mendapat suatu vaksinasi, maka anak tersebut mempunyai risiko lebih tinggi untuk tertular penyakit infeksi yang bersangkutan dibandingkan anak yang sudah diimunisasi.
Namun di alam ini dikenal suatu fenomena yang disebut sebagai herd-immunity (kekebalan kelompok/komunitas). Herd-immunity ini bisa terjadi jika 70an sampai 80an persen dari seluruh populasi (penduduk) telah mendapat imunisasi penyakit tersebut. Sehingga hal ini memperkecil kemungkinan seorang anak dengan high-risk autism tertular penyakit infeksi tersebut.
Oleh karena itu, orangtua harus secara bijaksana mempertimbangkan diberikan atau tidak diberikannya vaksinasi kepada anak-anak yang mempunyai risiko tinggi untuk terjadinya autisme (high-risk autism).
Seorang bayi/anak termasuk dalam high-risk autism jika di dalam keluarga besar mereka terdapat:
- Penyandang autisme,
- Penyakit otoimun (Lupus, Jantung Rematik, Artritis Rematoid, dll),
- Gangguan jiwa (skizofren, dll),
- Penyakit genetik (sindrom Down, maple syrup urine disease, dll),
- Gangguan perkembangan yang lainnya (gangguan belajar/learning disability, retardasi mental, terlambat bicara, dll).
Artikel ini juga bisa dibaca di kidaba.com
Bahasa Indonesia
English Language


Istilah/kata autism pertama kali digunakan oleh seorang psikiater Swiss yang bernama Eugene Bleuler, yang pada tahun 1908-1911 mengamati adanya suatu ciri tertentu pada penderita skizofrenia dewasa yang ia sebut sebagai autism yang berasal dari kata bahasa Yunani yaitu autos yang berarti sendiri, yang.....
Jumlah penyandang autisme di seluruh dunia semakin tahun semakin meningkat. Dari kepustakaan pada awal tahun 90-an, jumlah penyandang autisme diperkirakan sekitar 4-6 per 10.000 kelahiran. Tetapi mendekati tahun 2000 angka ini mencapai 15-20 per 10.000 kelahiran. Data pada tahun 2000, angka ini.....
Selama saya kuliah di kedokteran ataupun sebagai dokter, baik dokter umum ataupun spesialis anak, saya selalu bertemu dengan orang-orangtua yang mengharapkan kesembuhan bagi anak-anak mereka. Tidak pernah saya bertemu dengan satupun orangtua yang tidak mengharapkan kesembuhan bagi anaknya.Untuk.....
Istilah stem cell pertama kali dikemukakan pada tahun 1908 yang mempostulasikan adanya kemampuan berdiferensiasi pada sel-sel penghasil/pembentuk darah. Stem-cell atau sel-induk yaitu sel yang belum berdiferensiasi dimana turunan-turunan selnya dapat terdiferensiasi (berubah) menjadi berbagai jenis.....
Salah satu hal yang menimbulkan masalah pada autisme adalah pemberian antibiotik.Oleh karena anak-anak autistik umumnya mempunyai gangguan kekebalan, maka mereka sering mengalami infeksi. Di Amerika, infeksi yang sering terjadi pada mereka adalah infeksi telinga tengah (sedangkan di Indonesia.....
Petunjuk/pedoman yang digunakan oleh ASA (Autism Society of America) dalam menilai suatu metode/cara terapi, yaitu: Apakah terapi tersebut bisa membahayakan anak? Apa akibatnya jika terapi tersebut gagal? Apakah terapi tersebut telah terbukti secara ilmiah? Apakah.....
Selama saya kuliah di kedokteran ataupun sebagai dokter, baik dokter umum ataupun spesialis anak, saya selalu bertemu dengan orang-orangtua yang mengharapkan kesembuhan bagi anak-anak mereka. Tidak pernah saya bertemu dengan satupun orangtua yang tidak mengharapkan kesembuhan bagi anaknya.Untuk.....
Dragon’s Den (Sarang Naga), adalah suatu acara di BBC Knowledge, yaitu berbagai orang dari berbagai latar belakang, menghadapi 5 orang multi-milyuner yang merupakan pengusaha kelas kakap, untuk mengajukan permohonan dana dengan sistem kerjasama bagi hasil.Pada suatu episode, ada seorang.....
Ada orang-orang yang menterapkan berbagai metode yang tidak khusus untuk terapi autisme tetapi tetap saja digunakan untuk menterapi autisme, padahal tidak ada penelitian yang membuktikan efektivitas dan efisiensinya untuk kesembuhan autisme.Katakan saja misalnya Terapi Wicara. Ini tidak dikembangkan.....
ABA (Applied Behavior Analysis) yaitu suatu ilmu perilaku terapan untuk mengajarkan dan melatih seseorang agar menguasai berbagai kemampuan yang sesuai dengan standar yang ada di masyarakat. Penggunaan ABA tidak hanya terbatas pada autisme saja, tetapi sangat luas diterapkan dalam berbagai bidang,.....
TANYA:1. Apakah yang dimaksud dengan terapi IVIG untuk penyandang Autis.2. Di manakah di Indonesia yang bisa melakukan terapi ini?3. Berapa biayanya? (karena sering disebutkan bahwa terapi ini MAHAL)4. Evaluasi sistem imun apa yang harus dilakukan sebelumnya?Zuhdi Setiadi-SemarangJAWAB:Terapi.....
Penanganan penyandang autisme secara serius dengan ABA dan Biomedical Intervention, akan menguras banyak waktu, tenaga, dan perhatian. Itu betul.Tetapi jangan dilupakan bahwa kita juga manusia, yang dilengkapi dengan berbagai kelebihan dan kekurangan. Mungkin kita tidak termasuk manusia super,.....
Dari suatu penelitian jangka panjang yang mengikuti 406 keluarga yang mempunyai anak autistik sampai dengan tahun 2004, didapatkan bahwa angka perceraian tinggi sampai dengan anak berusia 8 tahun, setelah itu menurun. Namun ancaman perceraian tetap berlanjut, yaitu didapatkan bahwa angka perceraian tetap.....
Suatu sore saya menonton film seri Frasier. Yaitu film seri tentang Dr. Frasier Crane, seorang psikiater yang merupakan penyiar radio terkenal di Seattle.Dalam seri itu, Dr. Frasier Crane yang bersama adiknya Dr. Niles Crane, melihat ayahnya sedang dinner di restoran bersama seorang wanita bekas.....
Sangat menarik mempelajari ilmu perilaku manusia, apalagi dalam hal bohong.Mungkin dulu kita hanya mengenal bahwa terdapat 25 tanda kebohongan pada lelaki dan 15 pada wanita (waduh, jadi artinya dibandingkan wanita maka lelaki relatif lebih mudah diketahui jika berbohong).Namun dengan berkembangnya.....
Deteksi dini atau skrining terhadap autisme dapat dilakukan secara sederhana dengan tools (perangkat) yang sederhana misalnya dengan STAT (Screening Tool for Autism in Two-Year-Olds), atau dengan CHAT/M-CHAT (Modified Checklist for Autism in Toddler). M-CHAT adalah versi Amerika yang merupakan perluasan.....
Biomedical Intervention adalah ilmu medis/kedokteran yang menterapi/memperbaiki masalah nerobiologis dan biokimiawi yang terdapat pada autistik. Autisme diyakini penyebabnya yaitu mempunyai dasar genetik dan dipicu oleh faktor lingkungan Faktor genetik ini mengakibatkan banyak hal, misalnya masalah/gangguan.....
Saudara kandung dari anak autistik bisa menganggap anak autistik adalah rivalitas (saingan) yang mencuri seluruh perhatian dan milik/harta-benda dari mereka, oleh karena umumnya perhatian orangtua dan seluruh keluarga terpusat bahkan tersedot pada anak autistik mereka, sehingga mereka kurang memperhatikan.....
Sampai saat ini, masih berlangsung kontroversi/perdebatan mengenai hubungan antara vakstin dan autisme. Namun telah banyak laporan terjadinya regresi autistik beberapa minggu setelah seorang anak mendapat vaksin. Laporan yang paling sering adalah regresi autistik oleh karena MMR. MMR dikaitkan dengan.....
Kementerian Kesehatan Jepang telah menghentikan penggunaan vaksin meningitis dan pneumonia, setelah terdapat 4 kematian berturut-turut yang terjadi di Jepang pada bulan Februari dan Maret 2011 ini, pada anak-anak berumur 3 bulan, 6 bulan, 1 tahun, dan 2 tahun,.Kematian tersebut terjadi tidak.....
Terjadinya autisme yaitu oleh karena adanya dasar faktor genetik yang dipengaruhi dan.atau dipicu oleh faktor lingkungan seperti misalnya infeksi rubella/cytomegalovirus, polutan/intoksikasi logam berat, dan vaksinasi campak/MMR (yang masih menjadi kontroversi), dll. Faktor genetik yang berperan.....
Yang dimaksud dengan Intervensi Dini yaitu terapi/tatalaksana yang dilakukan terhadap anak dengan usia sejak lahir sampai dengan usia 3 tahun (terapi/tatalaksana dimulai sebelum usia 3 tahun) yang dilakukan pada anak-anak yang memiliki kecacatan (disability), keterlambatan perkembangan (developmental.....
Insya ALLAH, beberapa hari ke depan akan saya posting ringkasan Terapi Intervensi Biomedis (Biomedical Intervention Therapy / BIT) untuk autisme, yang saya ambil dari Autism Research Institute (James B. Adams, Ph.D.).Ayo cetak 1.000 dokter Indonesia yang menguasai Biomedical Intervention Therapy.....
Dasar :<br><ul> Manusia membutuhkan zat-zat gizi esensial tertentu untuk berbagai fungsi tubuhnya, yang meliputi vitamin, mineral, asam lemak esensial, dan asam amino (dari protein). Hal yang penting untuk diperhatikan yaitu lakukan diet seimbang yang kaya sayuran, buah, dan protein.....
DASAR :Banyak anak autistik mengalami alergi makanan, disebabkan oleh abnormalitas pada sistem pencernaan dan/atau sistem kekebalan mereka. Jika makanan tidak dicerna sempurna menjadi susunan terkecil gula, asam amino, dll, maka makanan yang dicerna sebagian tersebut dapat terserap oleh saluran.....
Napi juga manusia, yang juga mempunyai kebutuhan untuk mencintai dan dicintai. Termasuk juga diriku yang Alhamdulillah merupakan lelaki normal. Bahkan salah seorang teman mengatakan mendengar suara wanita saja sudah merupakan hiburan tersendiri. Tetapi bagi kami yang faham dan ingin.....
Disaat Ibu ibu lainnya bercengkarma dengan ibu lainnya ketika menunggu anak anak mereka sekolah, Ibu anak special harus dengan seksama berada di depan layar monitor melihat aktivitas si special yang sedang di terapi. Disaat Ibu ibu lainnya asyik berada di mall,<br.....
Sampai saat ini masih belum diketahui cara yang paling tepat untuk melakukan pencegahan terjadinya autisme, terutama pada keluarga yang ingin mendapatkan anak berikutnya. Namun berdasarkan ilmu dan pengetahuan tentang berbagai terapi spesifik yang telah menghasilkan perbaikan bahkan kesembuhan,.....
Gejala-gejala autisme akan tampak makin jelas setelah anak mencapai usia 3 tahun, yaitu berupa: 1. Gangguandalam bidang komunikasi verbal maupun non-verbal: - terlambat bicara, - meracau dengan bahasa yang tak dapat dimengerti orang lain, - kalaupun.....
Selama hamil:
Teruskan diet organik yang sangat berkualitas, hilangkan atau sangat kurangi gula dan makanan olahan.
Teruskan multivitamin dan multimineral lengkap yang mudah diserap, dengan paling tidak mengandung 1.800 mg kalsium dan 800 mcg.....
Selama masa bayi:
Berhubungan erat/akrab dengan bayi anda sebanyak-banyaknya dan sesering mungkin, serta tangani dan bercakap-cakap dengannya. Tidur bersamaan dengan waktu tidur bayi anda agar anda memperoleh cukup istirahat, dan dapat berhubungan sesering mungkin.....
ika anak autistik sudah mampu berkumunikasi 1 arah, maka minimalisir pertanyaan langsung kepada mereka, lebih seringlah berkomentar akan suatu situasi, yang bisa secara tiba-tiba, atau memang sengaja diatur. Misalnya : Ibu menjatuhkan bola mainan dari meja saat bermain.....
Dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan paling tidak:
oLab lokal : Hematologi rutin, fungsi hati (LFT, SGOT, SGPT), fungsi ginjal (ureum darah, kreatinin darah), elektrolit lengkap darah, fungsi tiroid (T3, T4, TSH), IgE total
o Complete Digestive Stool.....
Pada Asperger , biasanya tidak ada keterlambatan bicara, sehingga sering diagnosis tidak segera dilakukan, orangtua baru membawa ke dokter ketika usia anak /sekolah anak semakin meningkat, dimana dibutuhkan kemampuan komunikasi yang semakin kompleks, misalnya pada usia kelas I SD/2 SD. Gejala-gejala.....
Kemampuan bicara dengan kemampuan kognitif, itu timbal balik. Jika kognitif anak mambaik, kemampuan bicara juga membaik Ketika kemampuan bicara meningkat, maka akan meningkatkan kognitifnya Kognitif (Kemampuan pemahaman, menangkap rangasangan, menyimpan.....
[ RINGKASAN 04 DARI 17 - BIOMEDICAL INTERVENTION THERAPY]
GLUTEN-FREE, CASEIN-FREE DIET( DAN SERING JUGA CORN-FREE, SOY-FREE )
Dr. Rudy Sutadi, SpA, MARS, SPdI
(Dokter.....
Untuk meningkatkan komunikasi pada anak autistik, maka lalukan berbagai hal seperti menimbulkan protes dari anak pada berbagai aktivitas, sebagai contoh Ketika anak memperhatikan anda, taruh sepatu di lemari pajangan, atur kesempatan anak untuk berkomentar \'Salah!\'.....
PUBERTAS PADA PENYANDANG AUTISME
by : dr Rudy Sutadi, SpA, MARS, SPdI
Semua anak termasuk penyandang autisme, suatu saat akan mengalami pubertas, terlepas dari kemampuan sosial ataupun IQ nya.
Pada.....
Agar Anak autistic verbal butuh perjuangan berat
dr Rudy Sutadi SpA, MARS, SPdI
Orangtua jangan ragu untuk mengusahakan anak-anak mereka untuk verbal. Jangan terpengaruh orang-orangtua lain atau profesional (katanya) yang mengatakan.....
TERAPI USUS : ANTI JAMUR DAN PROBIOTIK
Dr. Rudy Sutadi, SpA, MARS, SPdI
(Dokter Spesiali Anak. Konsultan Autisme, Applied Behavior Analysis, dan Biomedical Intervention Therapy)
LATAR BELAKANG.....
Bergabunglah dengan kelompok orangtua yang mempunyai keyakinan bahwa autisme bisa sembuh/disembuhkan, sehingga kita tidak merasa sendirian di dunia ini, serta dapat berbagi suka-duka serta pemecahan/mengatasi masalah. Pengalaman-pengalaman positif dari orang-orangtua yang lebih dahulu menangani.....
Pesan Untuk Orangtua (dr Rudy Sutadi, SpA, MARS, SPdI)
Bagi orangtua yang anaknya baru saja didiagnosis autisme, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Jika orangtua tidak faham apa itu autisme, mungkin diagnosis autisme tidak berpengaruh.....
Jika tahun 2013 masih jahil membocorkan diet pada anak autistik, maka tahun 2014 ini seharusnya zaman jahil itu harus berlalu, seharusnya orangtua dan keluarga SADAR, lakukan diet CFGFSF dengan 100 %, tidak boleh ada kebocoran, bahkan sesekalipun. Biar jangan lupa kami ingatkan kembali kembali.....
Tentang AUTISME : Seputar persediaan obat-obat, jika anak autistik sakit Siapapun yang menyarankan obat-obatan untuk anak autistik Ibu dan Bapak, maka yang harus diingat adalah hindari penggunaan sediaan sirup, gunakan sediaan.....
Tentang AUTISME : Seputar obat-obatan, jika anak autistik sakit Siapapun yang menyarankan obat-obatan untuk anak autistik Ibu dan Bapak, maka yang harus diingat adalah hindari penggunaan sediaan sirup, gunakan sediaan.....
Yang perlu diingat pada latihan kontak mata pada anak autistik adalah sbb : 1. Jangan memanggil nama anak selama program awal kontak mata, instruksi hanya "lihat " saja. 2. Jika anak sudah on request saat diberi instruksi "lihat",.....
Catatan PENTING !!!! 1. Walaupun hasil pemeriksaan allergi anak autistik tidak akergi terhadap susu dan terigu, tetapi pada anak autistik susu dan terigu tetap TIDAK BOLEH mereka konsumsi, hal ini bukan karena berhungan dengan alerginya, tetapi terbentuknya morphin jika.....
Seputar AUTISME : Membaca hasil pemeriksaan Lab Alergi makanan pada anak autistik Hasil pemeriksaan Lab pada alergi makanan IgG, biasanya tertulis dalam bentuk 0, 1, 2, 3, 4, 5. Berapun hasil nya, itu menunjukkan bahan makanan tersebut REACTIVE (Alergi), jadi.....
Seputar AUTISME : Tanda-tanda anak autistik yang tidak diet/ bocor-bocor diet Seringkali orangtua jika ditanya "Sudah diet pak/bu", dengan cepat akan mengatakan " ooo sudah, anak saya sudah diet 100 %", padahal kita yakin bahwa masih ada kebocoran.....
Seputar AUTISME : Aneka Sayur untuk anak autistik Data kembali sayur yang boleh dicobakan kepada anak autistik (rendah fenol), jangan lupa ROTASI dan ELIMINASI yaaa 1. Sawi hijau 2. Sawi putih 3. Pok coi 4......
<span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}">Seputar AUTISME : Aneka Buah untuk anak autistik Setelah sayur,,,yuk kita data kembali buah yang boleh dicobakan kepada anak autistik (rendah fenol), jangan lupa.....
Langkah-langkah memulai Tatalaksana bagi anak autistik
Dr Rudy Sutadi, SpA, MARS, SPdI
Step pertama: "Permohonan kita dengan YAKIN agar anak autistik kita sembuh atas izinNya, tentunya dengan taat kepada perintahNya dan menghentikan laranganNya"
Step.....
Berbagai gangguan pada anak autistik
Penyandang autisme memiliki gangguan pada interaksi sosial, komunikasi, imajinasi, serta pola perilaku yang repetitif (berulang-ulang), dan resistensi (tidak mudah mengikuti/menyesuaikan) terhadap perubahan pada rutinitas. Gangguan pada.....
Memulai diet pada anak autistik Diet umumnya dilakukan karena ada suatu penyakit di dalam tubuh kita yang jika tidak dijalankan bisa berpengaruh buruk pada organ lainnya.Begitu juga pada AUTSIME, karena berbagai kerusakan di dalam tubuh anak-anak ini antara lain pencernaan,.....
Mengatasi anak autistik yang sering bahkan terus menerus memegang kemaluannya Oleh : Liza Anwar
Kebanyakan jika hal ini terjadi,maka orang-orang disekelilingnya akan segera berespons secara "Bawel", yaitu memarahi anak autistik.....
Jangan mudah mengeluh dan putus asa Sebenarnya, apapun tidaklah SULIT, sulit hanya karena kita manusia memandangnya dari sisi kita sebagai manusia, dan mengabaikan dasar-dasar yang diberikan oleh Allah.
1. Wah berat banget ujian saya Allah.....
Mengatasi anak-sanak autistik yang suka merusak barang-barang dengan teknik Extinction Oleh: Liza Anwar
Seringkali orangtua, orang serumah dan tempat terapi anak autistik, dibuat pusing oleh perilaku anak autsitik yang suka merusak barang-barang (umpamanya.....
Agar Anak autistik verbal dan sekolah reguler butuh perjuangan berat
dr Rudy Sutadi SpA, MARS, SPdI
Orangtua jangan ragu untuk mengusahakan anak-anak mereka untuk verbal. Jangan terpengaruh orang-orangtua.....
SmartABA for smart parents, smart therapies, and smart professionals (smart ABA= Applied Behavior Analysis Metode Dokter Rudy Sutadi) Kebutuhan akan calon terapis smart ABA untuk Autisme di Indonesia terus meningkat, seiring dengan loncakan yang.....
Perbaiki hubungan dengan orangtua kita.
dr Rudy Sutady, SpA, MARS, S Pd.I (Konsultan smart ABA & smart BIT untuk Autisme)
.....
Pesan Untuk Orangtua
dr Rudy Sutady, SpA, MARS, S Pd.I (Konsultan smart ABA & smart BIT untuk Autisme)
Bagi orangtua yang anaknya baru saja didiagnosis autisme, ada beberapa.....
Mengatasi Anak autistik yang suka menyerang Oleh : Arneliza Anwar
Mengapa anak autistik seringkali menyerang (misal memukul, menjambak rambut, mendorong dll) orang lain? Masalah ini adalah karena ketidak mampuan mereka untuk mengkomunikasi.....
Mengatasi anak autistik yang sering bahkan terus menerus memegang kemaluannya
Oleh : Arneliza Anwar
Kebanyakan jika hal ini terjadi,maka orang-orang disekelilingnya akan segera berespons secara "Bawel", yaitu memarahi anak autistik secara bertubi-tubi,.....